panteism menurut teori muslim

Teori pantheism menurut umat Muslim adalah salah, 


pantheism menurut islam
Entitas Allah Swt berbeda dan terpisah dengan mereka yang percaya pada teori panteism, karna Allah swt tidak berenkarnasi melalui wujud apapun didalam existensi nya di dunia, meskipun dengan sangat mudah Dia mampu melakukanya merujuk dari sifat Kemahakuasaan dan Maha Wujud-Nya, meskipun tidak didefinisakn sebagai sifat musyrik panteism sudah pasti tidak monoteistik di dalam pandangan islam

syirik di dalam ajaran islam adalah dosa yang tidak akan di ampuni oleh Allah swt,

didalam al Quran surat An-Nisa ayat 48

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ ۚ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَىٰ إِثْمًا عَظِيمًا
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang dibawahnya bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar” (An-Nisaa`: 48).

Mengenai Nama-nama Allah Swt.
didalam pandangan islam, manusia tidak akan mampu memahami sepenuhnya nama-nama yang Ia miliki, karena manusia memiliki batasan didalam cara ia berfikir, keunikan inilah yang menjadikan Allah swt Maha di atas segala-galanya


Allah adalah tuhan bagi seluruh umat manusia, dan pandangan ini dianggap berbeda oleh agama-agama lainya, umat lain membatasi kekuasaan tuhan-Nya dengan membuat atau menggambarkan secara fisik, tetapi bagi kaum umat muslim Allah adalah dzat yang tidak tergambarkan, terfikirkan, terbentuk yang mengungguli kapasitas akal fikir manusia itu sendiri, itulah keunikan dari Allah swt.

jika kita lihat pernyataan Alkitab yang disebutkan dalam Kejadian Ch1 v 27

"bahwa Allah telah menciptakan manusia dalam gambar-Nya sendiri"

pernyataan diatas adalah pandangan yang tidak dimiliki oleh umat muslim

agama-agama lain mempercayai bahwa tuhan mereka menyerupai penciptaan, itulah mengapa banyak dari mereka menggambarkan tuhan mereka dengan lukisan, patung, ataupun object lain nya yang ada didunia ini, mereka juga mempercayai penyebab dari efect yang mereka alami, mari kita ambil contoh "mayat" akan terasa sangat mengerikan (efect), dan kita juga dapat mengatakan "pembunuh" juga akan terasa sangat mengerikan (penyebab),
point yang perlu digaris bawahi adalah "penyebab menyerupai effect".

teori tersebut akan sangat mudah dikesampingkan, meskipun dari beberapa contoh teory tersebut mungkin benar, tapi sebagian besar dapat pula membuktikan bahwa teory tersebut adalah salah, yaitu "sebuah mobil tidak mirip dengan pembuat mobil itu sendiri" dll.


itulah hal kenapa muslim tidak mengikuti teory diatas, jika kita merujuk pada attribut atau nama-nama Allah swt yang mengatakan bahwa ia "Maha Melihat" dan "Maha Mendengar", hal ini bukan berarti bahwa Allah swt memiliki kedua mata dan kedua telinga seperti anda dan saya, Melihat dan Mendengar tidak bisa dicerna oleh kita sebagai mahluk yang terbatas.

Allah Swt merupakan dzat yang ideal, dia adalah dzat yang "Maha Adil" dan Maha "Menghakimi" serta Maha Pemberi Balasan bagi yang berlaku jahat, dikatakan bahwa untuk menguji seorang manusia harus cukup menilai dan menghukum mereka yang bertindak jahat atau melakukan kejahatan.

sebagai contoh diatas adalah Allah akan menghukum dan bertanggung jawab atas tindakan yang kita lakukan sendiri, dan ini berbeda umat kristen tentang dosa asal, didalam alquran dijelaskan bahwa pembawa beban tidak dapat menanggung beban orang lain.








Mengenal Lebih Jauh Tentang Islam

 Apa Itu Islam ? Dan Pengertian nya menurut Bahasa dan Istilah

 

Related Posts


EmoticonEmoticon

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
=)D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
:ng
:lv